Awal kasus Rizieq Sihab hingga sekarang

Rizieq Shihab

Porindo.blogspot.com - Kasus Balada Cinta Rizieq kini kian mencuat, pentolan FPI (Front Pembela Islam) ini terjerat kasus chat Whatsapp berkonten pornografi.

Kasus ini bermula saat aksi massa 2 Desember 2016, yang dikenal sebagai aksi damai 212, digelar di ibukota, namun, pada dini harinya sejumlah orang ditangkap polisi, salah satunya Firza Husein, di Hotel Sari Pan Pacific.
Dugaan makar serta pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik dikenakan pada mereka, nama Firza pun mulai terdengar oleh telinga publik.

Dan pada tanggal 28 Januari, muncul lah video berisi suara yang diduga berisikan percakapan Firza dengan Rizieq, berisikan gambar-gambar tak senonoh yang diduga gambar tersebut milik Firza Husein, gosip ini kemudian menjadi viral di media sosial.

Akhirnya Kementerian Komunikasi dan Informatika memblokir situs baladacintarizieq.com pada 29 Januari 2017. Juru bicara FPI, Slamet Maarif menyebutkan bahwa situs tersebut adalah fitnah murahan, namun FPI tidak berencana melaporkan kasus ini ke polisi, dan pada tanggal 31 januari 2017, Firza pun ditangkap kepolisian.

Pada 25 April 2017, Rizieq tidak memenuhi panggilan pertama kepolisian, dengan alasan sedang berada di tanah suci, untuk melaksanakan ibadah umrah bersama keluarganya, Rizieq juga bertolak ke luar negeri untuk menengok anaknya yang melahirkan di Yaman, dan dari sana ia pergi ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk menyelesaikan studi program doktoralnya yang harusnya selesai pada 2015, dari Malaysia, kini Rizieq kembali ke Arab Saudi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengkonfirmasi, bahwa akan ada kemungkinan menjemput paksa Rizieq di Jeddah, jika tak kunjung kembali ke Indonesia.

"Sudah tau kok dari Divhubinter, posisinya di Jeddah, kemungkinan semuanya bisa terjadi. Pertama sekarang dia kan masih saksi terlapor, kami nanti akan melihat langkah apa yang akan dilakukan penyidik. Kami tunggu saja penyidik gimana," kata argo.

Hari ini polisi telah meminta keterangan dari saksi ahli pidana dan ahli matematika, berdasarkan hasil analisa pidana, kasus itu telah memenuhi unsur pidana, sementara ahli telematika menyebut chat di video yang lalu adalah asli, dan pada senin kemarin, polisi juga meminta keterangan dari saksi ahli wajah dari Indonesia. Hasilnya, foto perempuan tanpa busana dalam percakapan itu adalah Firza Husein dan itu bukan rekayasa.

(13/13)

Sumber :
detik.com ; cnnindonesia.com ; tribunnews.com