Rekor Transfer Klub AC Milan Terpecahkan

Rekor Transfer Klub AC Milan Terpecahkan

Rekor Transfer Klub AC Milan Terpecahkan, PORINDO - Ambisi pemilik baru AC Milan untuk mengembalikan Rossoneri ke persaingan juara di Italia dan Eropa tampaknya sangat besar. Geliatnya langsung terlihat setelah sang pemilik asal Tiongkok sah mengakuisisi kepemilikan Milan. Di bursa transfer musim panas ini, Milan langsung jor-joran melakukan belanja pemain demi memperkuat komposisi pemain untuk menghadapi musim depan.

Bahkan aktivitas transfer Milan itu sudah memecahkan rekor transfer mereka sendiri, yang bertahan selama 16 tahun lamanya. Milan memang kalap dalam melakukan belanja pemain. Ratusan juta euro sudah digelontorkan oleh sang pemilik demi membangun tim yang bisa kembali disegani di Eropa.

Dari kesleuruhan rekrutan anyar AC Milan, Antonio Donnarumma menjadi pemain terbaru yang didatangkan pada hari Rabu (12/7) lalu. Kakak Gianluigi Donnarumma itu menjadi rekrutan kedelapan Rossoneri di musim panas ini, termasuk peminjaman Franck Kessie dari Atalanta dan Fabio Borini dari Sunderland.

Sebelumnya, perekrutan Andrea Conti dari Atalanta dengan biaya 25 juta euro membuat Milan telah menyamai rekor transfer mereka di musim 2001/02 dengan total 155 juta euro. Total tersebut sudah termasuk biaya peminjaman Kessie dan Borini.

Dengan masuknya Antonio Donnarumma, maka terpecahkan sudah rekor belanja 155 juta euro Milan pada dua windu yang lalu. Antonio sendiri dibanderol 1,5 juta euro oleh klubnya, Asteras Tripoli. Secara keseluruhan, Milan pun sudah mengeluarkan dana 156,5 juta euro.

Jumlah itu pun masih berpotensi bertambah lagi, karena geliat AC Milan di bursa transfer masih belum berhenti. Dikabarkan Milan masih butuh tambahan seorang striker, yang mungkin akan menghabiskan dana paling besar. Nama-nama seperti Nikola Kalinic, Pierre-Emerick Aubameyang hingga Keita Balde sudah masuk dalam daftar buruan Rossoneri.

Sejauh ini, pemain termahal yang dibeli AC Milan adalah Andre Silva dengan mahar 38 juta euro. Nilai itu bisa bertambah 2 juta euro lagi bergantung pada performa sang pemain. Sementara itu tiga pemain anyar Milan lainnya adalah Mateo Musacchio, Ricardo Rodriguez dan Hakan Calhanoglu. Milan pun hanya perlu menambah tiga pemain baru untuk melengkapi susunan pemain fresh hasil belanja di bursa transfer kali ini.

Seperti yang telah disebutkan tadi, Milan juga pernah jor-joran membeli pemain baru di musim 2001/02 silam. Saat itu transaksi keuangan di Italia memang masih memakai mata uang lira. Jika dikonversikan ke euro, jumlahnya memang mencapai 155 juta euro. Hal ini pun menunjukkan bahwa sebelum mengalami masa krisis, Milan pernah jadi tim kaya raya dan boros dalam membelanjakan pemain. Dari total belanja pemain Milan saat itu, Rui Costa, Filippo Inzaghi dan Andrea Pirlo menjadi yang termahal dan sangat bersinar di San Siro. Tak heran jika mereka dilabeli sebagai legenda klub.

Tapi dengan dana belanja sebsear itu, AC Milan baru bisa berjaya di musim 2002/03. Ketika itu Milan berhasil mengangkat trofi Liga Champions dan Coppa Italia, dilanjutkan dengan raihan juara Serie A di musim 2003/04. Peran Rui Costa, Inzaghi dan Pirlo pun sangat krusial bagi kesuksesan besar Rossoneri di bawah asuhan Carlo Ancelotti.

Pada saat ini, target paling ambisius dari pemilik AC Milan adalah untuk memulangkan Aubameyang ke San Siro. Milan pun sepertinya akan mengulangi kisah Paul Pogba dan Manchester United. Pernah ‘membuang’ sang pemain dengan harga yang sangat murah, kini Milan rela membayarkan dana besar pada Borussia Dortmund agar bersedia melepas Auba. Bahkan jika beberapa transfer baru Milan dapat terwujud, bukan mustahil total belanja mereka di akhir Agustus nanti bisa menembus lebih dari 200 juta euro.